Saturday, February 17, 2007

About Me . . .

Nama lengkap saya Mugniar Marakarma. Saya anak pertama dari 3 bersaudara, lahir di Makassar pada tanggal 31 Maret 1974 dan melalui pendidikan TK sampai S1 (Teknik Elektro UNHAS 1992 – 1997) di Makassar. Makin lama saya merasa makin tertarik dengan dunia ‘pengembangan diri’, psikologi populer, dan pendidikan. Khusus mengenai pendidikan, saya tertarik pada subyek Pendidikan Anak Usia Dini, ketertarikan saya ini karena saya dianugerahi seorang anak laki-laki yang lahir di Rumbai (Pekanbaru) pada tanggal 9 Juli 2001, dan 5 tahun kemudian dianugerahi lagi seorang putri. Mungkin sejalan dengan perkembangan usianya, saya akan tertarik kepada pendidikan anak usia sekolah – remaja, dst. Suami saya bernama Solihin Tahir, senior saya saat di kampus. Ia bukan hanya suami bagi saya tetapi juga sahabat dan guru. Dengannya saya bisa mendiskusikan dan belajar banyak hal, mulai dari hal-hal kecil (seperti warna seprai, warna gorden, warna/model baju Affiq) sampai kepada hal-hal lain yang lebih serius (pengembangan diri, psikologi populer, pendidikan, sejarah Indonesia/dunia, politik, agama, science fiction, aneka macam buku, dll). Salah satu nikmat terbesar yang dianugerahkan Allah SWT kepada saya (setelah berbagai nikmat masa kecil dan masa-masa sekolah dalam naungan papa & mama tercinta) adalah jalinan rumah tangga kami yang terikrar pada tanggal 14 April 1999 dan nikmat terbesar berikutnya adalah kelahiran Muhammad Affiq Solihin dan Athifah Linnia dari rahim saya.

Saya tidak punya banyak aktifitas di luar rumah. Aktifitas saya lebih pada urusan domestik (rumah tangga) dan mengurus dua putra-putri saya. Tanggung jawab terbesar saya adalah ‘Program Pendidikan Paket Dunia Akhirat’ bagi anak saya sehingga bisa mengantarkannya menjadi manusia unggul dunia – akhirat. Unggul dalam IQ, EQ (juga menyangkut CQ: kecerdasan kreatifitas), SQ, ESQ, dan juga AQ (Adversity Quotient : kecerdasan bertahan hidup). Visi saya hidup di dunia ini adalah ‘ to be wise ‘ sehingga bisa mengantarkan saya (berikut keluarga saya) ke kehidupan sejahtera dunia – akhirat. Untuk menjadi orang yang bijaksana, saat ini saya mencoba belajar dari apa saja, dari mana saja, dan dari siapa saja dengan harapan bisa mengisi nurani saya untuk menjadi bijak.

Saya sama sekali bukanlah manusia yang sempurna. Seperti manusia-manusia lain, saya juga kerap salah. Oleh karenanya, tulisan ini dimaksudkan agar supaya kehendak bebas saya berusaha meraih hidayah-NYA untuk menuntun saya kembali ke jalan-NYA.

Saya suka menulis. Dan hingga saat ini saya masih belajar. Prestasi pertama saya dalam dunia tulis-menulis adalah saat saya dinyatakan sebagai juara II dalam Lomba Menulis Catatan Harian Ibu di tabloid Ibu dan Anak pada tahun 2004. Sejak anak saya lahir, hingga sekarang saya membuat catatan harian untuknya dan catatan perkembangan kemampuannya (fisik/motorik, afektif, dan kognitif) dari waktu ke waktu. Namun sejak kelahiran putri kedua saya 24 September 2006 silam, saya sudah tidak begitu intens lagi dalam catatan-catatan saya karena kesibukan domestik yang bertambah. Beruntung sekarang ada BLOG yang membuat saya bisa mengekspresikan diri dalam dunia tulis-menulis. Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin, dan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada penggagas ide BLOG, dan pembuat web site BLOG ini juga buat Anda yang berkenan singgah di BLOG saya dan berkomentar.


Memiliki-MU ALLAH

Di detak jantungku
di denyut nadiku
di hirup nafasku
di aliran darahku
di kedip mataku
Kuingin memuat Nama-MU
Baju kehidupan yang KAU takdirkan
Sungguh pas, pantas, tiada cela
Walau cermin dunia menipu mata
jangan percaya
Nikmat agung yang menjalari tubuh
Saat bercakap dengan-MU
Membuat jiwaku tersenyum menemukan peraduan
Saat tak ada siapapun yang bisa dipercaya
ENGKAU pasti ada!
membasuh air mataku, mengobati lukaku
mengusap hatiku, menutupi haus-laparku
menguatkan tekadku
ENGKAU tak pernah pergi
Aku yang pergi
Saat aku berjalan kepada-MU
KAU pesat mendatangiku
Ya Rabb ….
Tak tahu kata apa yang pantas
Mewakili keinginan mencinta, meyakini,
merindui, dan mengingat-MU
Hingga ruhaniku mengetuk singgasana-MU,
melihat wajah-MU, mereguk luas rahmat-MU
Makassar, 25 Januari 2007

No comments: